Sarad Agung Pada Upacara Odalan di Pura Kehen Bangli

  • By I Made Sugianto
  • 12 Januari 2023
Pustaka Ekspresi

Judul : Sarad Agung Pada Upacara Odalan di Pura Kehen Bangli

Penulis : Dr. I Ketut Rupawan, S.Ag., S.Pd., M.Ag., M.Si

Tebal : 608 halaman

Ukuran Buku : 15 x 23 Cm

 

Upacara yang dilakukan umat Hindu memerlukan sarana disebut upakara, di antaranya berupa banten. Upacara odalan di Pura Kehen Bangli menggunakan banten sarad agung menyerupai kayon, berbeda bentuknya dengan sarad-sarad di wilayah Bali Selatan. Sarad agung diteliti melalui tiga rumusan masalah: 1) alasan digunakan sarad agung; 2) bentuk sarad agung dan relasinya dengan upakara dan upacara pendampingnya; dan 3) implikasi sarad agung dalam kehidupan umat Hindu. Penelitian ini menggunakan tiga teori yaitu Teori Relegi oleh Koentjaraningrat, Teori Strukturalisme Dinamik (gabungan teori struktur dan teori semiotika), dan Teori Tiga Wujud Kebudayaan. Penelitian kualitatif ini datanya dikumpulkan dengan teknik observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumen. Analisis data dibedakan atas analisis intrinsik dan analisis ekstrinsik.


TAGS :

I Made Sugianto

I Made Sugianto lahir di Banjar Lodalang, 19 April 1979 bertepatan Wraspati Wage Dungulan (Sugian Jawa). Kini istirahat sejenak dari pekerjaan sebagai wartawan NusaBali untuk mengbadi sebagai Kepala Desa di tanah kelahirannya, Desa Kukuh, Kecamatan Marga, Tabanan.

Komentar