Manfaat Medsos dalam Kegiatan Pembelajaran di Masa Sekarang

  • By Bramanda
  • 12 Januari 2024
Istimewa

Generasi Z merupakan generasi dari individu yang lahir antara pertengahan tahun 1990-an hingga awal 2010-an. Tumbuh dalam perkembangan era teknologi yang semakin canggih dan berkembang pesat, dalam proses pembelajaran guru harus memiliki inovasi dan metode yang mencukupi agar suasana pembelajaran di era generasi z ini terlaksana semaksimal mungkin. Mereka (Generasi Z) telah terbiasa akan adanya perangkat teknologi digital, internet, dan berbagai platform media sosial. Kita sebagai seorang guru harus mengikuti perkembangan era teknologi dan internet zaman sekarang yang semakin maju.

Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya media sosial merupakan media yang tumbuh pesat dalam generasi z, sehingga bisa dikatakan media sosial tersebut sudah menjadi darah daging bagi diri mereka. Media sosial yang sering melekat dalam generasi z ini antara lain Instagram, Tiktok, dan Youtube. Dengan adanya perkembangan teknologi seperti media sosial ini bisa membantu meringankan guru agar tidak sulit saat mengajar. Salah satu media yang bisa diambil yaitu media video. Media tersebut bisa kita gunakan dalam melakukan suatu kegiatan pembelajaran.  

Dalam melaksanakan pembelajaran generasi z khususnya dalam pembelajaran Sastra Indonesia, kita sebagai guru bisa memanfaatkan perkembangan teknologi ini sebagai metode tambahan. Seperti contoh ketika kita sebagai guru sebelum menugaskan siswa untuk membuat atau mempraktekan suatu karya sastra kita bisa mengambil salah satu contoh video di media sosial Youtube seperti video pembacaan suatu puisi dan sebagainya. Media Youtube pasti sudah melekat pada diri generasi z dan siswa pasti sudah terbiasa akan hal itu. Setelah siswa itu menonton yang sudah kita share lalu siswa kita berikan tugas sesuai video yang sudah kita tayangkan di kelas. Itu akan bisa membuat siswa lebih paham bagaimana aturan ketika membuat atau mempraktekan suatu karya sastra yang sudah disepakati oleh guru dan siswa. Dalam pembelajaran ini ketika guru sudah bisa memanfaatkan media sosial untuk menjadi metode tambahan bisa mempermudah guru untuk melakukan pembelajaran. Bukan hanya ketika kita memberikan contoh saja menggunakan media sosial namun ketika sudah pengumpulan tugas siswa bisa kita arahkan untuk membuat suatu video yang sesuai dengan contoh yang sudah ditampilkan di kelas tersebut. Salah satu media yang bisa kita manfaatkan untuk pengumpulan tugas yaitu Instagram dalam masa sekarang generasi z pasti mengenal adanya media sosial Instagram media tersebut bisa kita gunakan untuk media pengumpulan tugas. Kita bisa mengarahkan siswa untuk mengupload video praktek yang sudah dibuat ke Instagram masing-masing. Lalu guru akan meminta siswa untuk mengirimkan dalam bentuk link. Dengan begitu siswa tidak akan merasa terbebani ketika membuat suatu tugas karena pengumpulannya terbilang sangat mudah dan tidak membuat siswa merasa berat akan pengumpulannya. Siswa pun cenderung lebih percaya diri ketika pengumpulannya dalam bentuk video. Itu bisa memudahkan siswa dan tidak membuat siswa merasa berat akan tugas yang akan dibuat. Guru juga bisa menilai siswa secara menyeluruh ketika menyimak video yang sudah dibuat oleh siswa.

Dalam masa generasi z sekarang bagi seorang guru harus bisa ikut larut dalam perkembangan teknologi ini, agar kita tidak tertinggal. Guru bisa menggunakan perkembangan media sosial ini sebagai cara untuk mempermudah pelaksanaan pembelajaraan di sekolah. Banyak cara untuk melakukan hal tersebut namun kita juga harus memperhatikan kondisi di luar. Kapan kita bisa menggunakan teknologi dan kapan kita tidak menggunakan teknologi. Semua orang harus bisa menggunakan media sosial dengan bijak agar tidak menjadikan suatu hal yang bisa dibilang negatif.  


TAGS :

Bramanda

Bramanda memiliki nama lengkap I Gusti Agung Ngurah Bagus Bramanda Danadipa, lahir di Denpasar 12 Desember 2001. Saat ini sedang menempuh pendidikan S1 di jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Falkutas Bahasa dan Seni, Universitas PGRI Mahadewa Indonesia.

Komentar